GIANYAR - Persebaya Surabaya imbang 3-3 lawan 10 pemain Persija Jakarta dalam lanjutan Liga 1 2021-2022. Hasil ini memberatkan langkah Persebaya untuk menjadi juara Liga 1 musim ini, menurut sang pelatih, Aji Santoso.
Sebelum imbang lawan Persija, Persebaya juga meraih hasil negatif. Persebaya imbang dua kali dan kalah sekali. Aji pun mulai ragu dengan peluang Persebaya untuk jadi juara pada musim ini.

"Jujur, saya sampaikan hasilnya sangat mengecewakan sekali karena kita agak makin berat berada di jalur juara," ucap Aji, Rabu (16/2/2022).
Pelatih kelahiran Kepanjen, Kabupaten Malang itu menyebut ada beberapa faktor yang membuat timnya gagal menang. Selain Persebaya kehilangan fokus, ada juga sosok Andritany Ardhiyasa yang tampil sangat apik di bawah mistar gawang Persija.
"Dia (Andritany) sangat luar biasa, dibombardir dengan serangan, tembakan-tembakan jarak jauh, tembakan dari dalam penalti box, tapi Andritany selalu menempatkan posisi yang tepat sehingga tidak terjadi gol," ujarnya.
Sementara itu, penyerang Persebaya, Samsul Arif, menilai timnya masih memiliki kans juara pada musim ini. Akan tetapi, dia realistis dengan peluang Persebaya juara pada saat ini.

"Dengan hasil hari ini, kami sedikit memperkecil peluang kami untuk jadi juara. Tetapi, masih ada sembilan pertandingan, semua masih mungkin dan kalau kami mau bekerja keras dan mau memperbaiki kesalahan yang pernah kami buat," kata Arif.
"Saya pikir, ya, kami masih bisa berbicara banyak, minimal bisa bersaing di papan atas," ungkap pemain asal Bojonegoro ini.
(Andika Pratama)