Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Pemenang Trofi Ballon dOr yang Kontroversial, Nomor 1 Bikin Ngamuk Cristiano Ronaldo

Djanti Virantika , Jurnalis-Sabtu, 27 November 2021 |19:30 WIB
5 Pemenang Trofi Ballon dOr yang Kontroversial, Nomor 1 Bikin Ngamuk Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo kala membela Timnas Portugal. (Foto: Reuters)
A
A
A

3. Jean-Pierre Papin pada 1991 (Marseille dan Prancis)

Edisi Ballon dOr 1991 juga menarik. Marseille yang diperkuat Jean-Pierre Papin akhirnya menghadapi runner-up Dejan Savicevic dan Red Star Belgrade dari Darko Pancev di final Piala Eropa (sekarang Liga Champions) pada 1991.

Jean-Pierre Papin

Pertandingan berakhir 0-0 setelah 120 menit permainan, yang mengarah ke adu penalti, di mana Serbia secara heroik menang 5-3. Jean-Pierre Papin, meskipun berada di pihak yang kalah, meraih trofi Ballon dOr pada akhir tahun itu.

Pemain asal Prancis itu mencetak 34 gol dan lima assist dalam total 49 pertandingan musim itu. Enam dari gol dan tiga assistnya tercipta dalam sembilan pertandingan Piala Eropa.

Namun, Papin bukanlah favorit untuk memenangkan penghargaan tersebut. Ada Darko Pancev yang juga dipandang layak. Pancev mencetak 45 gol dalam 48 pertandingan musim itu, lima di antaranya datang dalam perjalanan menuju kejayaan Red Star di Eropa.

Pertanyaan diajukan tentang integritas majalah France Football. Mereka dituduh lebih menyukai rekan senegaranya daripada calon dengan kredensial yang lebih kuat. Ini akan menjadi salah satu penghargaan paling mengejutkan dalam sejarah sepakbola.

2. Pavel Nedved pada 2003 (Juventus dan Republik Ceko)

Di urutan kedua, ada nama Pavel Nedved. Dia adalah komponen penting dari mesin lini tengah Juventus di awal 2000-an. Dalam 327 penampilan untuk si Nyonya Tua, Nedved mencetak 65 gol dan memberikan 59 assist.

Pavel Nedved

Nedved membantu Juventus memenangkan dua gelar Serie A dan finis sebagai runner-up di Liga Champions pada 2002-2003. Pada akhir tahun itu, pemain asal Ceko tersebut dianugerahi Ballon dOr.

Keputusan ini sangat mengejutkan dan mencemaskan banyak penggemar sepakbola di seluruh dunia, terutama mereka yang tinggal di London Utara dan Prancis. Nedved memiliki 31 kontribusi gol dalam 46 pertandingan musim itu, jumlah yang layak untuk penghargaan tertinggi.

Namun, sang runner-up, Thierry Henry, jauh lebih keren dari yang bisa dilakukan Pavel Nedved. Dia memiliki kontribusi 62 gol yang luar biasa dalam 55 pertandingan. Itu termasuk 26 assist dan 24 gol dalam 37 pertandingan Premier League. Untuk seorang penyerang, penghitungan assist semacam itu tidak nyata sampai baru-baru ini Lionel Messi menunjukkan sebaliknya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement