Nick Kuipers dan Wander Luiz Belum Gabung Persib Bandung, Begini Penjelasan Robert Alberts
BANDUNG – Dua pemain asing Persib Bandung, Nick Kuipers dan Wander Luiz belum juga bergabung dengan rekan-rekannya untuk berlatih. Pelatih Robert Alberts punya penjelasannya.
Robert menjelaskan bahwa bek Belanda, Nick Kuipers sudah tiba di Indonesia pada Minggu, 28 Februari 2021 lalu. Namun, ia belum bisa bergabung bersama tim karena sedang menjalani isolasi mandiri di Jakarta.
Sedangkan Luiz beda soal. Penyerang tersebut masih berada di negaranya, Brasil.
Baca juga: Robert Alberts Angkat Bicara Rumor Rizky Pellu ke Persib dan Kepergian Kim Jeffrey Kurniawan
"Nick rencananya akan meninggalkan hotel di Jakarta besok tapi dia akan menjalani satu tes lainnya esok pagi. Dia sudah menjalani tes PCR kemarin. Jadi kami masih menantikan hasilnya, " kata Robert mengutip laman Persib, Kamis (4/3/2021).
Mengenai kabar Luiz, Robert mengatakan striker asal Brasil itu masih terkendala proses administrasi dan belum bisa bertolak ke Bandung. Namun besar harapan Robert, Luiz bisa segera bergabung dengan Supardi dkk dalam waktu dekat ini.
Baca juga: Lama Tak Main Sepakbola, Pelatih Persib: Kami Butuh Adaptasi Lagi
"Secara personal, saya punya harapan dia (Wander Luiz) bisa datang ke Indonesia pekan depan, kemudian menjalani karantina mandiri selama lima hari. Kami punya dua pekan sebelum Luiz bisa bergabung dengan tim, " ungkapnya.
Geber Fisik
Sebelumnya, Persib menggelar Tes Zoladz pada Selasa 2 Maret 2021 kemarin. Tes tersebut diperuntukkan untuk mengetahui daya tahan tubuh para pemain saat ini. Selain itu, para penggawa skuad Maung Bandung juga menjalani latihan peningkatan kekuatan.
"Untuk hasil dari tes kemarin, kami masih harus mengevaluasinya secara keseluruhan. Sore nanti, kami akan tahu hasilnya secara detail, tapi dari yang terlihat, semuanya terlihat normal dalam menjalani pramusim seperti ini. Jadi kami akan memberikan umpan balik kepada mereka, " kata Robert.
Selain daya tahan tubuh dan kekuatan, Robert juga mengukur kemampuan anak asuhnya dalam hal pemulihan kebugaran dan usaha pencegahan cedera.
"Kami mengambil asam laktat pemain setelah menjalani latihan sehingga kami tahu siapa saja yang kurang baik di dalam memulihkan kondisinya. Dari Tes Zoladz kami tahu bagaimana pemain menghindari dirinya dari cedera. Jadi, kami masih memantau segala sesuatunya di saat seperti ini, " bebernya.
(Ramdani Bur)
