BARCELONA – Sudah menginjak usia 33 tahun membuat Luis Suarez dibuang oleh Barcelona pada bursa transfer musim panas 2020. Akan tetapi, kini Suarez berhasil membuat Barcelona menyesal karena ia masih mampu tampil tajam sebagai mesin gol.
Selain usia yang sudah tidak lagi muda, Suarez sebenarnya beberapa kali mengalami cedera yang membuat manajemen Barcelona memiliki niatan untuk melepasnya. Suarez sebetulnya tidak ingin hengkang, namun pada akhirnya ia menerima keputusan itu dan bergabung dengan Atletico Madrid.
Baca juga: Bayern Munich Sabet Sextuple, Guardiola Langsung Telefon Messi
Menurut mantan penggawa Barcelona, Luis Garcia, saat itu situasi di Barcelona sedang kacau. Selain karena permasalahan di kubu manajemen, Blaugrana juga melakukan pergantian pelatih dan Lionel Messi meminta hengkang. Ia menilai hal itu membuat para petinggi tidak berpikir jernih.
“Kepergian Suarez merupakan kerugian besar. Saya pikir Barcelona sedikit kacau dengan para petinggi, pelatih baru yang datang dan situasi Lionel Messi,” ujar Garcia, dilansir dari Goal, Jumat (12/2/2021).
Baca juga: Mantan Bek Timnas Jerman Akui Lionel Messi Lebih Berbahaya Ketimbang Cristiano Ronaldo
“Saya pikir cara terbaik bagi Suarez adalah menemukan jalan keluar dan tidak melawan Barcelona. Dia melakukannya dengan baik di sana dan tentu saja Atletico Madrid ada di sana menunggunya. Diego Costa cedera dan mereka melihat peluang untuk mendatangkan Suarez,” sambungnya.
Bersama Atletico, Suarez pun menunjukkan tajinya yang luar biasa. Saat ini, bomber Uruguay itu telah mencetak 16 gol di ajang Liga Spanyol dan memuncaki daftar top skor sementara. Bahkan, Atletico berhasil dibawa Suarez menjadi pemuncak klasemen juga.