Pemutusan bisa dilakukan asalkan Lionel Messi memberi tahu klub tentang keinginan hengkang maksimal 10 hari setelah musim berakhir. Pada waktu normal, musim berakhir akhir Mei atau awal Juni sehingga tenggat waktu awal ditetapkan 10 Juni 2020.
Namun, musim 2019-2020 mundur akibat pandemi Covid-19. Lionel Messi sepertinya menganggap pertandingan terakhir Barcelona musim 2019-2020 terjadi pada 15 Juni lalu usai dibantai Bayern Munich dengan skor telak 2-8.
Jika diasumsikan musim lalu berakhir pada 15 Juni 2020, maka surat yang dikirim Lionel Messi masih masuk jangka waktu 10 hari dari akhir musim. Keabsahan tersebut masih bisa diperdebatkan karena tergantung pemahaman Barcelona.
Perdebatan tersebut sebetulnya tidak perlu terjadi andai ada klub yang berani mengaktifkan klausul pelepasan senilai 700 juta Euro (setara Rp12,1 triliun). Sayangnya, dengan aturan Financial Fair Play (FFP), hal tersebut mustahil terjadi.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)