MANCHESTER – Pelatih Manchester United mengaku salah menurunkan pemain dan formasi saat timnya kalah oleh Chelsea pada semifinal Piala FA 2019-2020. Man United kalah telak dari lawannya dengan skor 1-3 di Stadion Wembley, Senin (20/7/2020) dini hari WIB.
Dalam laga tersebut, Solskjaer menerapkan strategi yang tidak dilakukan di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Mantan penyerang Man United tersebut, menerapkan skema formasi 3-4-3. Padahal jika bermain di Liga Inggris, Solskjaer selalu menggunakan formasi 4-2-3-1.
abca juga:Â Solskjaer Peringatkan De Gea Usai Man United Kalah dari Chelsea
Solskjaer memainkan tiga bek tengah secara bersamaan, yakni Victor Lindelof, Eric Bailly dan Harry Maguire. Kemudian Nemanja Matic dan Fred mengisi lini tengah Man United. Sedangkan kedua bek sayap, Aaron Wan-Bissaka di kanan, dan Brandon Williams di kiri membantu lini tengah.
Sementara lini serang Solskjaer mempercayakan pada Marcus Rashford, Bruno Fernandes dan Daniel James. Tidak ada nama Paul Pogba, Anthony Martial serta Mason Greenwood, yang sebelum-sebelumnya selalu menjadi andalan Man United.
Solskjaer terpaksa mengubah skema formasinya, setelah Bailly mengalami cedera kepala usai terbentur dengan Maguire pada menit 45+2. Ia mengganti Bailly dengan Martial. Formasi Man United pun berubah menjadi 4-2-3-1.
Akan tetapi, hanya beberapa menit kemudian gawang David De Gea kebobolan. Umpan matang Cesar Azpilicueta disambut baik oleh Olivier Giroud yang sontekannya gagal diamankan David De Gea.
Chelsea memimpin pada menit 45+11. Chelesa kembali menambah golnya pada menit 46, setelah Mason Mount melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang gagal De Gea antisipasi.
Tim asuhan Frank Lampard semakin meninggalkan Man United usai Harry Maguire salah mengantisipasi umpan silang pemain Chelsea di area kotak penalti sendiri. Kapten Man United itu menjebol gawang timnya sendiri karena salah membuang bola pada menit 74.
Follow Berita Okezone di Google News