Laga Tottenham vs West Ham Jadi Bukti Ketajaman Kane di Bawah Asuhan Mourinho
LONDON – Tottenham Hotspur menang 2-0 atas West Ham United pada pekan ke-31 Liga Inggris 2019-2020. Gol kemenangan Tottenham dibuat Harry Kane pada menit ke-82. Gol itu seakan mempertegas bahwa Kane tetap tajam, meski bermain dengan taktik pragmatis sang Pelatih, Jose Mourinho.
Sebelumnya, pengamat sepakbola, Paul Merson, khawatir ketajaman Kane akan menurun bersama Mourinho. Menurut Merson, Kane akan kesulitan bermain dengan taktik pragmatis pelatih berpaspor Portugal itu. Merson bahkan menyebut Mourinho bisa membuat Kane meninggalkan Tottenham.
Namun, Kane ternyata tidak setuju dengan pendapat Merson. Kane mengaku tidak masalah dengan taktik pragmatis Mourinho, karena tujuan eks pelatih Man United itu adalah kemenangan. Kane pun menargetkan kemenangan di setiap pertandingan Tottenham. Pemain berpaspor Inggris itu menegaskan dirinya merasa sangat baik bermain di bawah asuhan Mourinho.
BACA JUGA: Usai Tottenham Kalahkan West Ham, Kane Tatap Laga Kontra Sheffield
“Saya tidak punya masalah dengan bagaimana pelatih bermain. Dia di sini untuk menang, kami di sini untuk memenangkan pertandingan. Jelas musim ini, untuk masuk ke Liga Champions dan musim depan untuk maju dan mencoba memenangkan sesuatu,” kata Kane, menyadur dari Sportskeeda, Rabu (24/6/2020).
"Orang-orang, para pengamat memiliki pendapat masing-masing. Dalam hal perasaan, saya merasa sangat baik. Saya positif, dalam kondisi sangat baik dan seperti yang saya katakan, saya hanya melakukan apa yang bisa saya lakukan dan berusaha untuk tidak mendengarkan suara di luar,” ujarnya.
Kemenangan atas West Ham menjaga asa Tottenham untuk finis di posisi empat besar. Tottenham sekarang menempati posisi ketujuh dengan koleksi 45 poin. The Lilywhites –julukan Tottenham– tertinggal enam poin dari Chelsea yang berada di posisi keempat. Tottenham harus menang di tujuh pertandigan terakhir, sambil berharap Chelsea dan rival-rivalnya kehilangan poin untuk finis di posisi empat besar.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
