“Ini kan jadi kebijakan dari PT mengambil keputusan karena sesuai anjuran PSSI. Kalau Persib dibedakan dengan yang lain, pasti nanti jadi kecemburuan dan jadi permasalahan. Makanya ikuti saja dulu aturan,” papar Umuh Muchtar, seperti dimuat laman resmi Liga Indonesia, Kamis (9/4/2020).
“Pemain sudah dijelaskan, mereka menerima dan tahu kondisi ini. Apa boleh buat, kalau mereka tidak terima bagaimana lagi ya. Mungkin (sistem penggajian) 2-3 bulan. Sekarang April, terus nanti Mei sampai Juni coba dilihat,” pungkasnya.
Selama tidak ada pertandingan, PT PBB selaku pemilik Persib Bandung berusaha tetap menjaga keuangan agar stabil. Hal itu dilakukan demi tidak ada kejadian tunggakan gaji pemain yang dapat mencoreng citra Maung Bandung.
(Fetra Hariandja)