Liverpool vs Atletico, Diego Costa Dikecam Usai Berpura-pura Batuk di Depan Awak Media
LIVERPOOL – Diego Costa kembali berulah di laga Liverpool vs Atletico Madrid yang berakhir pada Kamis (12/3/2020) dini hari WIB. Setelah sebelumnya ia terlihat marah-marah di bangku cadangan karena telah digantikan dengan Marcos Llorente di menit 56, kini Costa berulah di mixed zone.
Costa tepatnya berpura-pura batuk di depan awak media saat melintas di mixed zone untuk mencapai bus Atletico Madrid. Bersama teman perempuannya, Costa yang menolak diwawancarai oleh awak media justru berjalan sambil berpura-pura batuk ke arah para wartawan tersebut.
Baca Juga: Diego Costa Ngamuk Usai Digantikan di Laga Liverpool vs Atletico Madrid
We all knew Diego Costa was a madman but this guy might be a legit freak, here he is "coughing" at reporters in the mixed zone after the game against Liverpool at Anfield yesterday.
— FutbolBible (@FutbolBible) March 12, 2020
I totally respect his shithousery but this is just stupid. 🤦♂️🤡 pic.twitter.com/pXmHmZtoID
Kejadian itu terekam kamera dan viral di media sosial. Aksi Costa pun mendapatkan tanggapan yang beragam dari para pengguna media sosial, ada yang menganggapnya hal tersebut lucu, namun ada juga yang tak suka dengan becandanya pemain asal Spanyol itu.
Akan tetapi, jika dilihat dengan seksama, maka lebih banyak yang mengecam becandanya Costa usai laga Liverpool vs Atletico itu. Hal itu dikarenakan saat ini suasana sepakbola sedang tidak baik gara-gara Virus Korona yang merebak di dunia saat ini.
Laga Liverpool vs Atletico itu saja dimainkan dengan tertutup alias tak ada penonton. Semua itu diputuskan demi mencegah merebaknya Virus Korona. Namun, Costa justru becanda dengan berpura-pura batuk untuk melewati pertanyaan dari para awak media.
Tentu hal tersebut langsung membuat warga media sosial mengecam aksi Costa tersebut. Sebab batuk adalah salah satu cara Virus Korona bisa tersebar. Walau memang hal itu berlaku untuk yang positif terkena virus Covid-19 itu saja, namun tetap saja apa yang dilakukan Costa itu telah salah.
(Ramdani Bur)
