Bagus Kahfi melepaskan umpan silang ke arah Dewangga yang tidak terkawal di kotak penalti. Tanpa ampun, sundulan pemain yang dulunya beroperasi sebagai fullback kiri itu tak dapat diantisipasi kiper China, Zihao Huang.
“Meskipun menang, ada beberapa catatan yang bisa dijadikan bahan evaluasi untuk terus kami perbaiki menjelang pelaksanaan kualifikasi Piala Asia U-19 bulan depan. Tiga gol yang terjadi, menurut saya proses luar biasa karena memang mereka bekerja keras untuk menciptakan gol itu,” kata Fakhri mengutip dari laman resmi PSSI, Jumat (18/10/2019).
Selanjutnya pada Minggu 20 Oktober 2019, Timnas Indonesia U-19 kembali menghadapi China. Namun, kali ini laga dilangsungkan di Stadion I Wayan Dipta Gianyar mulai pukul 15.00 WIB.
(Ramdani Bur)