PARIS – Neymar Sr selaku ayah dari winger Paris Saint-Germain (PSG), Neymar Jr, mengaku kesal atas sikap yang ditunjukkan klub sang anak. Pria asal Brasil itu kesal karena merasa dikerjai kubu Les Parisiens –julukan PSG.
Pada Senin 8 Juli 2019, Neymar Jr tidak menunjukkan batang hidungnya di sesi latihan perdana yang dilakukan PSG untuk menyambut musim baru. Akibat tindakan Neymar tersebut, manajemen PSG siap mengambil tindakan tegas kepada winger 27 tahun tersebut.
Jelas, respons yang ditunjukkan PSG tidak disukai Neymar Sr. Sebab, dalam padangan Neymar Sr, PSG sudah tahu alasan mengapa Neymar Jr absen menjalani latihan di masa awal pramusim.
BACA JUGA: Neymar Curhat ke Leonardo Ingin Tinggalkan PSG
Hal itu karena Neymar harus mengikuti acara amal yang diadakan Red Bull di Brasil pada 12 dan 13 Juli 2019. Bahkan dalam pengakuan Neymar Sr, manajemen PSG termasuk sang presiden Nasser Al Khelaifi sudah mengetahui agenda yang dijalani Neymar sejak tahun lalu.
“Kami memiliki agenda komersial dan instusional yang harus dilaksanakan. Institusi Neymar telah mengikuti agenda ini dalam lima tahun terakhir. Sangat aneh jika presiden PSG ikut-ikutan memberikan hukuman kepada PSG. Saya tidak mengerti akan keanehan ini. Kami marah, tetapi PSG tahu tentang situasi ini,” kata Neymar Sr mengutip dari Marca, Selasa (9/7/2019).
Menurut laporan UOL Esporte, Neymar sudah meminta kepada direktur olahraga PSG, Leonard de Araujo, untuk menjualnya pada bursa transfer kali ini. Leonardo pun mengiyakannya dan siap melego Neymar ke klub lain asalkan ada tawaran yang cocok.
(Ramdani Bur)