Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Drama Pertandingan Bali United vs Persija

Rivan Nasri Rachman , Jurnalis-Senin, 03 Desember 2018 |05:52 WIB
Drama Pertandingan Bali United vs Persija
Skuad Persija Jakarta. (Foto: laman resmi Persija)
A
A
A

GIANYAR – Persija Jakarta berhasil memetik kemenangan kala bertandang ke markas Bali United di laga lanjutan Liga 1 2018, pada Minggu 2 Desember 2018 malam WIB. Meski menang, Persija harus bersusah payah untuk dapat meraih hasil tersebut.

Pasalnya banyak drama terjadi di sepanjang pertandingan berlangsung. Drama dimulai ketika Persija yang langsung unggul di menit ketujuh melalui aksi Sandi Darma Sute. Melihat timnya jagoannya kebobolan dengan sangat cepat, para pendukung Bali United pun terlihat langsung menyalakan flare.

baca Juga: Fokus Jadi Kunci Kemenangan Persija atas Bali United

Wasit yang melihat menyalanya flare di Stadion Kapten I Wayan Dipta tersebut langsung mengambil sikap untuk memberhentikan laga sejenak. Akan tetapi wasit tak hanya sekali menghentikan laga karena aksi pembakaran flare tersebut, namun sebanyak tiga kali. Menariknya penghentian pertandingan sementara sebanyak tiga kali itu berlangsung dalam kurun waktu 30 menit di babak pertama.

Sejak saat itu, pertandingan pun terasa semakin sengit. Puncaknya terjadi ketika pertandingan ingin berakhir, di mana Persija kembali mencetak gol kedua melalui tendangan Marko Simic di menit ke-84 dari titik putih. Meski begitu, gol Simic tersebut langsung dibalas Stefano Lilipaly di masa injury time.

Gol Lilipaly tepatnya terjadi di menit ke-90+4. Khawatir bisa disamakan oleh Bali United, Persija langsung melakukan protes keras kepada wasit karena belum juga mengakhiri pertandingan walaupun waktu sudah menunjukkan menit ke-100. Tak ayal laga pun di hentikan untuk sementara lagi.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement