Sergio Ramos Dituntut Rp16 Triliun karena Cederai Mohamed Salah
MADRID – Aksi kapten Real Madrid, Sergio Ramos, yang mencederai winger Liverpool, Mohamed Salah, pada laga final Liga Champions 2017-2018 nyatanya berbuntut panjang. Pasalnya, warga Mesir yang tidak terima dengan kejadian tersebut menggugat Ramos untuk membayar tuntutan senilai 1,5 miliar dolar atau sekira Rp16 triliun.
Seperti diketahui, pada laga final Liga Champions tersebut Salah harus ditarik keluar lapangan pada menit ke-31 setelah beradu fisik dengan Ramos. Pada mulanya, Salah mencoba mempertahankan bola yang ada di kakinya. Akan tetapi, Ramos yang mencoba merebut bola, justru menarik tubuh Salah, sehingga kedua pemain tersebut terjatuh.
(Baca juga: Tak Hanya Salah Korban Keganasan Ramos di Final Liga Champions 2017-2018)
Nahas bagi Salah karena lengan kirinya tertiban oleh tubuh Ramos ketika terjatuh. Salah pun didiagnosa mengalami cedera pada ligamen bahunya. Selain harus meninggalkan lapangan pertandingan lebih cepat saat itu, Salah pun terancam tak bisa tampil di Piala Dunia 2018 bersama Timnas Mesir.
Hal tersebutlah yang kemudian memunculkan polemik. Menurut berita yang diwartakan Fox Sports, Selasa (29/5/2018), seorang warga Mesir bernama Bassem Wahba, menuntut kompensasi sebesar Rp16 triliun kepada Ramos dengan tuduhan karena telah memberikan kerugian fisik dan psikologis kepada Salah dan masyarakat Mesir.
Wahba menginginkan Ramos dihukum atas tindakannya tersebut karena dinilai dengan sengaja melakukan aksinya. Adapun uang yang dituntut Wahba kepada Ramos tersebut nantinya akan disumbangkan ke Long Live Egypt Fund.
Cederanya Salah di final Liga Champions 2017-2018 sebenarnya tak hanya menyakiti perasaan warga Mesir saja, namun juga segenap fans Liverpool. Maklum saja, pasalnya Salah merupakan pemain terbaik yang dimiliki Liverpool saat ini. Cederanya Salah di final, sontak membuat Madrid lebih leluasa melakoni pertandingan hingga pada akhirnya menang dengan skor 3-1.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
