Lagi lagi, PSMS nyaris membobol gawang Perseru lewat tembakan Suhandi. Peluang itu gagal dimanfaatkan karena bola masih melenceng. Skor pun bertahan 1-0 hingga turun minum.
Di babak kedua, Perseru yang sempat kehilangan pola permainan, mulai lebih disiplin. Khususnya di lini belakang yang mulai menjaga ketat pemain depan PSMS Medan. Pemain tengah Perseru pun terlihat lebih aktif turun naik ke lini belakang untuk membantu pertahanan dari gempuran anak-anak PSMS Medan.
Sepanjang babak kedua, penyerang Perseru mencoba membangun serangan ke lini pertahanan PSMS, namun selalu patah di kaki bek PSMS Medan, Ronaldo Lobo, yang bermain sangat prima.
Di menit ke 51, Frets Butuan nyaris menambah keunggulan PSMS Medan lewat tandukkanya. Namun bola masih jauh dari mulut gawang.
Peluang gol berikutnya diciptakan lewat umpan terobosan Jajang Sukmara. Namhn Sadney yang menyambut bola gagal mengeksekusinya, tendangannya masih melenceng ke sisi gawang.