JAKARTA – Pengamat sepakbola, Mohamad Kusnaeni, menyoroti lini tengah dan depan Timnas Indonesia U-20 saat kalah dari Timnas Iran U-20 di Piala Asia U-20 2025. Kreativitas dan penyelesaian akhir masih menjadi masalah.
Indonesia U-20 kalah telak 0-3 dari iran U-20 di Shenzhen Youth Football Training Base Centre, Shenzhen, China, Kamis 13 Februari 2025. Gol-gol dicetak oleh Hesam Nogourani (4’), Esmaeil Gholizadeh (63’), dan Mobin Dehghan (71’).
Tim Merah Putih sejatinya memberikan perlawanan di laga tersebut melalui skema serangan balik cepat. Tapi, serangan-serangan yang dilancarkan Jens Raven dan kolega masih belum efektif, kemudian juga mereka cukup kesulitan menembus pertahanan Iran U-20.
“Performa lini tengah dan lini depan juga belum optimal. Problem kreativitas dan penyelesaian akhir juga masih terlihat saat melawan Iran,” kata Kusnaeni kepada Okezone, Sabtu (15/2/2025).
Ini menjadi kekalahan pahit bagi anak asuh Indra Sjafri karena mereka gagal memetik poin di laga pertamanya. Padahal, Timnas Indonesia U-20 menyiapkan diri sudah sejak lama untuk beraksi di Piala Asia U-20 2025.
Kusnaeni menilai Timnas Indonesia U-20 masih belum menemukan solusi untuk mengatasi kelemahannya. Sebab, mereka kebobolan lewat bola-bola atas, seperti pada laga uji coba ketika melawan Suriah dan Yordania di laga uji coba.
“Meski pun persiapan dilakukan cukup lama dan diwarnai sejumlah uji coba internasional, tapi sepertinya belum cukup. Sehingga penampilan timnas dalam laga melawan Iran U-20 belum maksimal,” ucap Kusnaeni.
“Indonesia masih kebobolan dengan cara yang lebih-kurang sama dengan saat laga persahabatan lawan Suriah dan Yordania. Ini tentu sangat disayangkan,” tandasnya.
Kekalahan ini membuat Timnas Indonesia U-20 menempati dasar klasemen sementara Grup C. Dony Tri Pamungkas cs masih menyisakan dua pertandingan, yakni kontra Timnas Uzbekistan U-20 dan Timnas Yaman U-20.
Terdekat, mereka akan melawan Uzbekistan U-20 di Shenzhen Youth Football Training Centre, China, Minggu 16 Februari 2025 pukul 18.30 WIB. Diharapkan Timnas Indonesia U-20 bisa mencuri poin penuh di laga tersebut guna menjaga asa ke perempatfinal.
(Wikanto Arungbudoyo)