“Dia (Carlo Ancelotti) hanya memberi tahu kami satu hal, bahwa jika kami mencetak gol pertama, kami akan bangkit lagi. Kami berhasil melakukannya lagi berkat para penggemar dan tim, yang benar-benar memberikan segalanya,” tambahnya.
Meski menang, Vinicius merasa apa yang terjadi di babak pertama tak boleh terulang lagi. Apalagi target utama Madrid adalah menjuarai kompetisi itu lagi dan merebut trofi Liga Champions ke-16.
“Di babak kedua, kami tidak hanya mengubah formasi, tetapi juga dinamika dan cara bermain kami. Ini adalah kompetisi kami dan kami ingin memenangkannya lagi,” lanjut Vinicius.
“Namun, kami harus meningkatkan permainan dan bermain seperti ini sejak awal, jika tidak, pelatih tidak akan mampu menerimanya. Kami mencari cara untuk bermain dan pelatih selalu menemukan cara untuk membuat permainan lebih mudah bagi kami,” sambung pemain asal Brasil tersebut.
Berkat kemenangan itu, kini Madrid naik ke posisi sembilan di klasemen sementara Liga Champions 2024-2025 dengan 6 poin. Sedangkan Dortmund turun ke posisi lima dengan 6 poin juga.
(Rivan Nasri Rachman)