Pena tidak mempermasalahkan adanya keraguan dari beberapa pihak mengenai rekor kemenangan 41 persennya itu. Tapi, dia ingin para fans memberikan penilaian kepadanya di akhir musim. Pelatih berusia 40 tahun ini menegaskan bakal memberikan yang terbaik untuk membawa Persija kompetitif pada musim depan.
“Tentunya ini tidak sama seperti tim yang punya 41 persen rekor kemenangan, tim ini (Persija) tidak dibentuk seperti itu. Saya pikir tim ini dibentuk untuk bertarung menjadi juara,” tuturnya.
“Namun, saya paham keraguan itu, saya paham opini tersebut, inilah sepakbola. Saya telah bekerja di dunia sepakbola selama beberapa tahun lamanya. Jadi, saya paham kritikan mereka, saya menerima semua opini,” tambahnya.
“Tapi, saya memohon satu hal, jangan nilai saya sekarang. Nilai saya saat saya telah mengakhiri waktu saya di Persija. Lalu, kita bisa berbicara mengenai angka dan performa saya di sini. Sekarang, waktunya untuk mempercayai saya, waktunya untuk bekerja, waktunya untuk mempersiapkan tim untuk liga nanti, dan jangan khawatirkan saya,” tandas Pena.
(Djanti Virantika)