5 Kasus Kecurangan Wasit yang Paling Disorot dalam Sejarah Sepakbola, Nomor 1 Berujung Dipenjara!

Ramdani Bur, Jurnalis
Kamis 18 April 2024 12:35 WIB
Nasrullo Kabirov, salah satu wasit kontroversial yang pimpin laga Timnas Indonesia U-23. (Foto: AFC)
Share :

SEBANYAK 5 kasus kecurangan wasit yang paling disorot dalam sejarah sepakbola akan diulas Okezone. Sosok wasit sedang menjadi perbincangan di kalangan pencinta sepakbola Tanah Air. Hal itu karena wasit yang memimpin laga Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Qatar U-23 di Piala Asia U-23 2024, Nasrullo Kabirov, membuat sejumlah keputusan kontroversial.

Ia tercatat memberikan kartu kuning kedua yang ajaib kepada gelandang Timnas Indonesia U-23, Ivar Jenner. Padahal, dalam siaran ulang terlihat jelas, kaki Ivar Jenner sama sekali tidak menyentuh bagian tubuh bek Timnas Qatar U-23, Saif Hassan.

Selain itu, wasit juga batal memberi kartu merah kepada Saif Hassan, meski sang pengadil sempat memegang kartu merah. Dalam sejarah sepakbola, ada beberapa wasit yang kontroversial sehingga keputusannya masih dikenang hingga kini.

Berikut 5 kasus kecurangan wasit yang paling disorot dalam sejarah sepakbola, Okezone mengutip dari Sportinglad:

5. Tom Henning Ovrebo


Reputasi yang dibangun Tom Henning Ovrebo langsung rusak hanya dalam waktu satu malam. Wasit asal Norwegia ini beberapa kali merugikan Chelsea ketika menjamu Barcelona di leg II semifinal Liga Champions 2008-2009.

Salah satunya yang paling telak ketika tembakan gelandang Chelsea Michael Ballack membentur tangan Samuel Eto’o di kotak terlarang Barcelona. Namun, wasit enggan memberikan hadiah penalti kepada tuan rumah hingga akhirnya Barcelona lolos ke final karena menang agresivitas gol tandang.

Kelar pertandingan, para pemain Chelsea mengerubungi Tom Henning Ovrebo, termasuk Didier Drogba yang akhirnya mencak-mencak di depan kamera. Berselang semusim, tenaga Tom Henning Ovrebo tak lagi digunakan UEFA untuk memimpin laga-laga Liga Champions.

4. Gamal Al-Ghandour


Wasit asal Mesir ini membatalkan dua gol sah Timnas Spanyol saat bersua Timnas Korea Selatan di perempatfinal Piala Dunia 2002. Akibat dua gol yang batalkan itu, Spanyol mesti melanjutkan laga ke adu tendangan penalti.

Sayangnya di babak tos-tosan ini, Spanyol kalah dari tuan rumah Korea Selatan. Kabarnya, Gamal Al-Ghandour mendapatkan hadiah mobil dari wakil presiden FIFA yang saat itu berasal dari Korea Selatan, Chung Mong-joon. Akibat tekanan dari sana-sini, Gamal Al-Ghandour memutuskan pensiun dari profesi wasit professional kelar laga di atas.

3. Anthony Taylor


Anthony Taylor memberi kartu merah kontroversial kepada gelandang Chelsea, Mateo Kovavic, di menit 73 laga final Piala FA 2019-2020 yang mempertemukan Arsenal vs Chelsea. Ketika Kovacic terkena kartu merah, Arsenal tengah unggul 2-1.

Bermain dengan orang yang lebih banyak membuat Chelsea tampil lepas dengan memenangkan laga dengan skor 2-1. Kelar pertandingan, Anthony Taylor mendapat kritikan dari masyarakat luas dan dianggap tak layak menjadi wasit di kasta teratas sepakbola Inggris.

2. Mourad Daami


Wasit asal Tunisia, Mourad Daami, membatalkan gol penalti yang dibuat Nigeria ke gawang Kamerun di final Piala Afrika 2000. Akibat gol yang dianulir itu, Nigeria kalah adu penalti dengan skor 3-4 dari Kamerun.

Nama Mourad Daami masuk ke dalam wasit yang memimpin laga-laga Piala Dunia 2002. Benar saja, banyak kontroversi di Piala Dunia 2002 sehingga membuktikan banyak wasit yang tidak memiliki integritas beredar di Piala Dunia 2002.

1. Byron Moreno

(Byron Moreno ditangkap polisi karena menyelundupkan heroin pada 2011. (Foto: REUTERS)

Byron Moreno menjadi sorotan saat memimpin laga tuan rumah Korea Selatan vs Italia di 16 besar Piala Dunia 2002. Ia membatalkan dua gol bersih yang dibuat Italia, serta memberi kartu merah kepada Francesco Totti.

Singkat kata, Italia kalah 1-2 dari Korea Selatan melalui babak perpanjangan waktu. Kelar pertandingan, wasit asal Ekuador ini menjadi sorotan.

Namun, karma diterima Byron Moreno sembilan tahun berselang. Pada 2011, ia ditangkap polisi karena terbukti menyelundupkan heroin ke Amerika Serikat.

(Ramdani Bur)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya