“Jika Anda menganalisa permainan, meski kami menguasai bola, kami tidak cukup menciptakan (peluang) atau menunjukkan kapasitas untuk tampil solid, kuat, dan tidak kebobolan. Itu adalah situasi yang paling menyakitkan," jelasnya.
Sejatinya, Chelsea mampu mendominasi jalannya pertandingan dengan 68 persen penguasaan bola serta menciptakan enam peluang dengan tiga peluang mengarah tepat ke gawang Sheffield United. Sementara, The Blades -julukan Sheffield United- hanya 32 persen penguasaan bola serta memiliki 11 peluang dan enam mengarah tepat ke gawang Chelsea.
Kendati demikian, Mauricio Pochettino bersyukur Chelsea tidak menelan kekalahan. Namun, ia mengatakan bermain imbang dengan Sheffield United adalah hasil adil untuk Chelsea.
“Tetapi dalam situasi yang berbeda, kami kebobolan dan pada akhirnya seri. Saya juga ingin mengatakan sekarang dengan hasil imbang di tangan kami, ini adalah hasil yang adil," ujarnya.
(Admiraldy Eka Saputra)
