MALANG - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia, Dito Ariotedjo berjanji akan menjadikan Stadion Kanjuruhan sebagai venue dari kompetisi olahraga internasional yang digelar di Indonesia. Tentunya untuk mewujudkan hal tersebut, Dito menginginka Stadion Kanjuruhan direnovasi agar sesuai dengan standar FIFA.
Rencana Menpora Dito memang bukan isapan jempol belaka. Sebab ke depan ada beberapa agenda internasional yang diincar pemerintah Indonesia, termasuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanita. Nantinya, Stadion Kanjuruhan akan diajukan untuk menjadi salah satu venue-nya.
"Pasti, kan kita mau (mengajukan) ada tuan rumah (piala dunia) wanita," kata Dito Ariotedjo, saat meninjau Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Jumat (6/10/2023).
Menurut menteri berusia 33 tahun ini, stadion yang berlokasi di Jalan Trunojoyo, Kepanjen, Kabupaten Malang itu akan direnovasi sesuai standar FIFA. Hal ini membuat opsi venue stadion internasional di Indonesia bertambah.
"(Penggunaan Stadion Kanjuruhan untuk event internasional) Pastilah, karena ini kan sudah direnovasi standar FIFA, ke depan agenda-agenda internasional pasti selesai direnovasi pasti jadi opsi," tambah Dito.
Menpora Dito optimis bila proses renovasi stadion berjalan sesuai waktu yang direncanakan. Bila hal itu terlaksana maka di tahun 2024 mendatang dipastikan, Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, bakal memiliki standar FIFA dan dapat digunakan untuk kegiatan keolahragaan.