PELATIH asal Norwegia, Ole Gunnar Solskjaer, menyesal membawa Cristiano Ronaldo ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2021. Secara tegas, Ole Gunnar Solskjaer mengatakan membawa Cristiano Ronaldo pulang merupakan sebuah kesalahan.
Di musim 2020-2021 atau semusim sebelum Cristiano Ronaldo bergabung, Manchester United tampil oke di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Ia membawa Manchester United finis runner-up di Liga Inggris dan mengantarkan Setan Merah lolos ke final Liga Europa 2020-2021, sebelum akhirnya tumbang dari Villarreal.
Melihat prestasi di atas, manajemen Manchester United menilai Ole Gunnar Solskjaer cukup prospek untuk mengantarkan Setan Merah berjaya. Manajemen Setan Merah pun jorjoran pada bursa transfer musim panas 2021, tujuannya untuk membantu Solskjaer memenangkan trofi bersama Manchester United.
Sejumlah pemain top didatangkan seperti Jadon Sancho, Raphael Varane hingga Cristiano Ronaldo. Untuk Cristiano Ronaldo, Ole Gunnar Solskjaer sejatinya tidak tertarik membawa pulang pesepakbola peraih lima trofi Ballon dOr tersebut.
Secara kebutuhan strategi, pelatih 50 tahun itu tidak membutuhkan Cristiano Ronaldo. Terlebih, Manchester United memiliki sejumlah pemain yang bisa dipentaskan sebagai penyerang seperti Marcus Rashford, Mason Greenwood hingga Edinson Cavani.
Saat itu, Solskjaer dituntut memainkan Cristiano Ronaldo di setiap pertandingan, sosok yang sejatinya tidak cocok dengan pola permainnya. Alhasil, Solskjaer gagal mengeluarkan performa terbaik dari Manchester United.
