Setelah konferensi pers seusai laga selesai dilakukan, para pemain, beserta pelatih dan juga manajemen keluar dan bertatap muka dengan para suporter yang sudah menunggu. Terlihat sang pelatih, Luis Edmundo Duran dan ikon tim, Muhammad Toha, berdiri di atas kursi dan menyampaikan permintaan maaf.
Tak hanya dua orang tersebut yang bertemu langsung dengan para pendukung Pendekar Cisadane, pemain lain dan juga jajaran pelatih turut menghadapi aspirasi dari suporter yang sudah geram. Setelah itu, secara bergantian pelatih, sejumlah pemain, dan juga perwakilan penonton berbicara.
Salah satu perwakilan suporter bahkan memberikan tantangan kepada Persita untuk berjuang mati-matian pada dua pertandingan selanjutnya dan menang. Jika tidak, dia berharap adanya perubahan signifikan dari Pendekar Cisadane.
Saat ini, Persita menduduki peringkat ke-13 Liga 1 2023-2024. Dari sembilan pertandingan, Pendekar Cisadane hanya mampu mencatatkan tiga kemenangan, satu imbang, dan lima kali kalah dengan total raihan sepuluh poin.
(Rivan Nasri Rachman)