DEPOK – Muhammad Ferarri yang akan menjalani pendidikan kepolisian dipastikan akan tetap menjadi bagian dari Persija Jakarta. Pernyataan tersebut datang langsung dari Wakil Presiden Persija, Ganesha Putera.
Ferarri merupakan satu dari sembilan pemain berlabel Timnas Indonesia yang sedang mengikuti pendidikan kepolisian. Sementara delapan lainnya yakni Frengky Missa, Ginanjar Wahyu, Ananda Raehan, Dimas Juliano Pamungkas, Rabbanni Tasnim, Kakang Rudianto, Daffa Fasya, dan Muhammad Faiz Maulana.
Lantas yang menjadi pertanyaan bagaimana nasib Ferarri di Persija Jakarta. Mengingat, bek berusia 20 tahun itu harus meninggalkan skuad Macan Kemayoran -julukan Persija Jakarta- di tengah kompetisi Liga 1 2023-2024 sedang berlangsung.
Ganesha mengatakan kalau sampai saat ini Ferarri masih menjadi pemain Persija Jakarta. Pasalnya, Muhammad Ferarri masih terikat kontrak hingga dua tahun ke depan di tim Ibukota tersebut.
“Yang jelas dia masih punya kontrak sampai dua musim lagi, jadi kontrak dia kan panjang karena dia memang jebolan akademi kita, kontrak adalah kontrak,” kata Ganesha kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, dikutip Rabu (9/8/2023).
Lebih lanjut, Ganesha tidak bisa berbicara lebih lanjut mengenai masalah yang lain seperti apakah akan ada hukuman untuk Ferarri atau tidak. Namun satu hal yang pasti, Ferarri masih menjadi pemain Persija Jakarta.
“Tapi yang jelas dia masih jadi pemain yang terikat kontrak di Persija. Kalo masalah yang lain-lain saya belum bisa bicara sekarang. Karena semuanya yang kita lihat itu legal formalnya. Legal formalnya dia masih pemain terikat kontrak dengan Persija,” ujarnya.
Sekadar diketahui, sembilan pemain yang mengikuti pendidikan kepolisian merupakan pemain Timnas Indonesia U-20. Mereka berhasil mendapatkan pendidikan kepolisian usai dinyatakan lulus melalui jalur talent scouting prestasi non akademik.
(Admiraldy Eka Saputra)
