SEBANYAK 5 pesepakbola ternama yang rajin ibadah setelah jadi mualaf menarik untuk dibahas. Dari kelima nama tersebut, nomor 1 nerasa lebih kuat secara mental dan fisik usai memeluk agama Islam.
Ya, tak sedikit pesepakbola tersohor yang memutuskan untuk jadi mualaf (masuk Islam). Mereka memilih untuk menjadi muslim dengan berbagai alasan, mulai dari karena pasangannya hingga pernah mengalami masalah keluarga dalam hidupnya.
Namun setelah memeluk agama Islam, tak sedikit yang merasakan ketenangan dalam hidupnya. Lantas siapa sajakah kelima nama mualaf tersebut? Okezone akan mengulasnya.
Berikut 5 Pesepakbola Ternama yang Rajin Ibadah Setelah Jadi Mualaf
5. Cristian Gonzales
Cristian Gonzales merupakan pesepakbola ternama yang menjadi mualaf. Eks bomber Persib Bandung dan Arema FC it memutuskan menjadi mualaf pada 9 Oktober 2003.
Mantan penyerang Timnas Indonesia memutuskan menjadi mualaf setelah menikahi perempuan asal Indonesia, Eva Nurida Siregar. Semenjak menjadi mualaf, Gonzales memiliki nama Islam yakni Mustafa Habibi
Usai jadi seorang muslim, El Loco -julukan Cristian Gonzales- rajin solat lima waktu. Di Instagram-nya, pemain naturalisasi itu pun kerap tampil agamis dengan mengenakan baju gamis.
4. Nicolas Anelka
Nicolas Anelka merupakan mantan penyerang Chelsea dan Timnas Prancis. Ia menjadi mualaf di usia 16 tahun, atau pada 1995.
Pemain yang pernah menyandang status pemain termahal dunia itu benar-benar meyakini bahwa Islam adalah agama yang tepat baginya. Ia mengaku lebih tenang ketika menjadi seorang muslim.
"Saya biasa ikut puasa saat Ramadan datang karena saya mengagumi mereka yang berpuasa. Apa yang membuat saya jadi mualaf adalah keyakinan kalau Islam cocok untuk saya,” ungkap Anelka.
“Saya merasakan hubungan dengan Tuhan dan itu mencerahkan hidup saya. Saya bangga menjadi muslim, agama penuh kedamaian dan saya belajar banyak dari Islam,” lanjut top skor Liga Inggris 2008-2009 tersebut.
3. Emmanuel Adebayor
Emmanuel Adebayor merupakan mantan penyerang Arsenal pada 2006-2009. Pada 2015, pemain asal Nigeria itu resmi menjadi mualaf tepat saat berusia 31 tahun.
Saat itu, Adebayor memutuskan menjadi setelah ia mengalami masalah di dalam keluarganya. Setelah memeluk agama Islam, eks pemain Manchester City dan Real Madrid itu mengaku hidupnya menjadi tenang. Sejak memeluk agama Islam, Adebayor dikabarkan selalu melaksanakan solat lima waktu.
2. Paul Pogba
Paul Pogba merupakan mantan gelandang Manchester United yang kini membela Juventus. Pemain asal Prancis itu memutuskan menjadi mualaf pada 2012 saat masih membela Juventus di periode pertamanya.
Paul Pogba memilih jadi mualaf karena memiliki teman yang beragama Islam. Bahkan, ia sebelumnya rutin menjalankan ibadah umrah ke tanah suci tiap kali libur musim panas tiba sebelum pandemi Covid-19.
“Itu (keputusan mualaf) datang karena saya punya banyak teman yang beragama Islam. Kami selalu berbicara. Saya mempertanyakan diri saya sendiri dalam banyak hal, lalu saya mulai melakukan penelitian saya sendiri,” kata Paul Pogba, mengutip dari The Independent.
"Saya pernah berdoa dengan teman-teman saya dan saya merasakan sesuatu yang berbeda. Saya merasa sangat baik," lanjut mantan pemain termahal di dunia itu.
1. Franck Ribery
Franck Ribery adalah mantan pemain Bayern Munich dan Timnas Prancis. Ia memutuskan untuk menjadi mualaf pada 2002, kemudian sebelum karirnya moncer dan bersinar di Piala Dunia 2006 bersama Les Bleus-julukan Timnas Prancis.
Franck Ribery memeluk agama Islam setelah menikahi perempuan cantik asal Aljazair, Wahiba Belhami, pada 2002. Sejak saat itu, ia mengalami ketenangan dalam hidupnnya. Bahkan karena rajin ibadah, Franck Ribery merasa mental dan fisiknya menjadi semakin kuat.
"Saya pikir, saya menjadi lebih kuat secara mental dan fisik (setelah menjadi mualaf). Agama tidak mengubah kepribadian saya atau persepsi saya tentang dunia. Saya berdoa (solat) lima kali sehari, saya melakukannya karena saya merasa lebih baik setelahnya," ungkap Franck Ribery, mengutip dari Sportszion.
(Reinaldy Darius)