Dilihat dari statistik pertandingan, ucapan Benzema tersebut memang tidak salah. Sebab, Madrid hanya bisa melepaskan enam tembakan ke gawang dari 13 peluang yang mereka dapatkan.
Selain itu, permainan Los Blancos juga kendor di 15 menit terakhir babak kedua. Mereka tertekan setelah tim tamu keluar menyerang untuk berusaha menyamakan kedudukan.
Akan tetapi, berkat pertahanan solid yang ditampilkan para pemain belakang, Madrid mampu meredam serangan-serangan Shakhtar. Alhasil, mereka pun bisa mengamankan tiga poin dan bercokol di puncak klasemen Grup D dengan koleksi sembilan poin.
Hebatnya lagi, Benzema berhasil memecahkan rekor klub dan Liga Champions saat mencetak gol kle gawang Shakhtarl. Tepatnya gol pertama Benzema ternyata menjadi gol ke 1000 yang dicetak Madrid selama bersaing di kompetisi Eropa.
(Djanti Virantika)
