2. Fabiano Beltrame
Pemain asal Brasil yang sudah berstatus WNI ini bisa dibilang kategori gagal bersama Persib. Sebab, ketimbang bermain, ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk latihan di Persib.
Ia didatangkan dari Madura United pada kompetisi musim 2019. Saat itu, Persib begitu percaya diri Fabiano bakal berstatus WNI sebelum kompetisi dimulai.
Nyatanya, status WNI itu tak didapatkan sesuai harapan. Ia baru jadi WNI pada 16 Desember 2019. Otomatis, selama semusim, ia hanya berlatih bersama Persib.
Hal itu karena slot pemain asing Persib saat itu sudah penuh. Sedangkan Fabiano sejak awal direkrut karena diyakini akan berstatus pemain lokal.
Sialnya, di kompetisi Liga 1 2020, Fabiano yang sudah bisa bermain untuk Persib dengan status WNI-nya, justru tak mendapat kepercayaan. Ia hanya bermain sekali, itu pun cuma satu menit. Kompetisi akhirnya dihentikan meski baru tiga laga karena pandemi COVID-19.
Namun, sebelumnya, ia sempat bermain untuk Persib di turnamen Asia Challenge 2020 di Selangor, Malaysia pada Januari 2020. Saat itu, ia bermain dalam dua laga.
Menjelang bergulirnya Piala Menpora 2021, Persib memutuskan tak memperpanjang kontrak Fabiano. Ia pun hengkang ke PSS dan di sana membuktikan diri kemampuannya belum habis meski tergolong sudah tua untuk ukuran pesepakbola.
1. Ezra Walian
Pemain keturunan Belanda ini jadi rekrutmen pemain naturalisasi terakhir Persib. Ia bergabung setelah meninggalkan PSM Makassar jelang bergulirnya Piala Menpora 2021.
Bersama Persib, ia tampil cukup gemilang dengan mengoleksi tiga gol di turnamen pramusim tersebut. Namun, ia hanya bisa membawa Persib jadi runner up.
Meski begitu, Ezra termasuk pemain naturalisasi yang kurang beruntung selain Igbonefo dan Vizcarra. Sebab, ia hanya bisa mencicipi laga final bersama Persib tanpa meraih juara.
(Rachmat Fahzry)