“Tiba-tiba, ada chemistry, sesuatu yang berbeda, empati, keinginan, lalu tiba-tiba terjadi. Secara rasional, jika dalam keadaan normal, kami tidak akan memiliki harapan sedikit pun untuk mendapatkan pemain ini,” tambahnya.
“Jika ia ingin bermain di Eropa, ia akan memiliki tawaran yang seribu kali lebih besar dari yang bisa diberikan oleh tim Amerika Selatan atau Brasil,” sambungnya.
“Sekarang, jika itu ada yang di benaknya, apakah itu idenya atau ada keinginan untuk bergabung dengan proyek yang lebih dekat ke rumahnya, lebih dekat dengan bisnisnya dan ke Uruguay, saya yakin ia dapat duduk bersama kami,” jelasnya.
“Saya berharap ia memiliki perasaan ini dan bahwa ia dapat berbicara dengan kita lebih banyak lagi,” pungkasnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)