Pertemuan Ayah Messi dan Bartomeu Selesai, Apa Hasilnya?

Ramdani Bur, Jurnalis
Kamis 03 September 2020 07:30 WIB
Messi kekeuh ingin tinggalkan Barcelona. (Foto: Twitter/@FundacioFCB)
Share :

BARCELONA – Ayah sekaligus agen Lionel Messi, Jorge Messi, mengadakan pertemuan dengan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, pada Kamis (3/9/2020) dini hari WIB. Lantas, apa hasil dari pertemuan yang digelar di kantor Barcelona tersebut?

Menurut laporan Marca, hasil pertemuan yang membicarakan masa depan Messi di Barcelona masih menggantung. Dalam pertemuan yang digelar selama dua jam itu, baik ayah Messi dan Bartomeu gagal menemui titik temu.

(Jorge Messi saat tiba di Bandara Barcelona)

Jorge Messi mendorong manajemen Barcelona untuk melepas sang anak secara gratis pada bursa transfer musim panas 2020. Di sisi lain, Bartomeu tidak mau melakukan negosiasi lain, di luar perpanjangan kontrak.

Bartomeu secara tegas mengatakan bahwa pilihannya hanya satu, yakni La Pulga bertahan di Estadio Camp Nou. Menurut laporan Marca, Bartomeu menyodorkan kontrak perpanjangan dua tahun kepada Messi, sehingga La Pulga akan berada di Estadio Camp Nou hingga 30 Juni 2022.

Lantas, apa yang terjadi selanjutnya setelah pembicaraan dan Bartomeu mentok? Diprediksi, Messi bisa saja keluar untuk pertama kalinya di depan umum, atau Barcelona yang memberikan denda karena La Pulga tak kunjung mengikuti latihan.

Selain itu, kemungkinan yang paling ekstrem adalah, Messi meninggalkan Barcelona begitu saja dan membawa kasus ini ke pengadilan. Kubu Messi diprediksi akan menyerahkan kasus kontraknya kepada pihak yang berwenang.

Sebelumnya, pada Selasa 25 Agustus 2020, Messi mengirimkan faks kepada manajemen Barcelona. Faks itu tertulis, Messi meminta agar manajemen Barcelona mengaktifkan klausul nomor 24 yang ada dikontraknya. Di dalam klausul itu tertulis, Messi bisa hengkang secara gratis pada bursa transfer musim panas 2020, atau ketika kontraknya tersisa satu musim lagi.

BACA JUGA: Komentari Kepergian Messi, Kroos: Itu Bakal Bagus untuk Real Madrid

Namun, manajemen Barcelona tidak langsung mengiyakan permintaan Messi. Dalam pandangan mereka, pengajuan pengaktifan klausul Messi sudah kedaluwarsa.

Dalam penilaian manajemen Barcelona, Messi hanya bisa mengajukan pindah secara gratis pada musim panas 2020 hingga 10 Juni 2020. Jika lewat tanggal tersebut, klub peminat mesti memboyong Messi seharga 700 juta euro atau sekira Rp12,2 triliun.

Meski begitu, Messi masih bisa berdebat dengan manajemen Barcelona. Saat Messi menandatangani kontrak pada November 2017, tanggal 10 Juni 2020 ditunjuk sebagai batas akhir karena perhitungannya, musim 2019-2020 berakhir pada 1 Juni 2020.

Jadi, saat itu Messi diberi waktu 10 hari atau hingga 10 Juni 2020, jika berniat angkat kaki dari Barcelona secara gratis pada bursa transfer musim panas 2020. Namun, karena adanya pandemi virus corona, kompetisi molor.

Alhasil, kompetisi 2019-2020 baru berakhir 23 Agustus 2020 . Jika dihtung 10 hari, Messi seharusnya bisa mengajukan surat pengunduran diri hingga hari ini, 2 September 2020. Hal itu berarti, Messi sudah mengikuti ketentuan, mengingat ia mengajukan surat pengunduran diri pada 25 Agustus 2020, atau 8 hari lebih cepat dari ketentuan.

(Fetra Hariandja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya