BARCELONA – Jurnalis olahraga asal Spanyol, Guillem Balague, menilai Lionel Messi bisa pindah dari Barcelona secara gratis pada bursa transfer musim panas 2020. Pandemi virus corona dinilai Balague menjadi alasan utama kenapa La Pulga –julukan Messi– bisa meninggalkan Estadio Camp Nou secara gratis pada musim panas ini.
Pada Selasa 25 Agustus 2020 malam WIB, Messi mengirimkan faks kepada manajemen Barcelona. Dalam faks itu tertulis, Messi meminta manajemen Barcelona mengaktifkan klausul nomor 24 yang ada dikontraknya.
Dalam klausul itu tertulis, Messi bisa pindah secara gratis pada musim panas 2020, atau ketika kontraknya tersisa satu musim lagi. Namun, manajemen Barcelona tidak langsung mengiyakan permintaan Messi. Dalam pandangan mereka, pengajuan pengaktifan klausul Messi sudah kedaluwarsa.
Dalam penilaian manajemen Barcelona, Messi hanya bisa mengajukan pindah secara gratis pada musim panas 2020 hingga 10 Juni 2020. Jika lewat tanggal tersebut, klub peminat mesti memboyong Messi seharga 700 juta euro atau sekira Rp12,2 triliun.
Meski begitu, Messi masih bisa berdebat dengan manajemen Barcelona. Kala Messi menandatangani kontrak pada November 2017, tanggal 10 Juni 2020 ditunjuk sebagai batas akhir karena perhitungannya, musim 2019-2020 berakhir pada 1 Juni 2020.
BACA JUGA: Jual Messi dari Barcelona, Bartomeu Dipenjara
Jadi, saat itu Messi diberi waktu 10 hari atau hingga 10 Juni 2020, jika berniat angkat kaki dari Barcelona secara gratis pada bursa transfer musim panas 2020. Namun, karena adanya pandemi virus corona, kompetisi menjadi molor.
Alhasil, kompetisi 2019-2020 baru berakhir 23 Agustus 2020 . Jika dihtung 10 hari, Messi seharusnya bisa mengajukan surat pengunduran diri hingga hari ini, 2 September 2020. Hal itu berarti, Messi sudah mengikuti ketentuan, mengingat ia mengajukan surat pengunduran diri pada 25 Agustus 2020, atau 8 hari lebih cepat dari aturan.
Atas hal di atas itulah, Balague menilai Messi dalam posisi kuat untuk memenangkan perdebatan dengan manajemen Barcelona. Rencananya, ayah Messi yakni Jorge Messi akan menemui manajemen Barcelona hari ini untuk membahas masa depan sang anak.
(Jorge Messi berangkat dari Argentina menuju Barcelona)
“Messi bisa membantah klausul yang sudah kedaluwarsa pada 10 Juni 2020. Messi bisa mengatakan kompetisi itu berakhir pada 23 Agustus, bukan 1 Juni imbas adanya pandemi virus corona,” tulis Balague di akun Twitter-nya @GuillemBalague.
“Duduklah dengan Barcelona negosiasikan jalan keluar. Jika pada akhirnya tidak ada kesepakatan, silakan robek kontrak Anda,” tutup Balague.
(Fetra Hariandja)
