LONDON – Sejauh ini Inggris memiliki tiga wakil di Liga Eropa 2020-2021, berdasarkan klasemen akhir Liga Inggris 2019-2020. Leicester City dan Tottenham Hotspur yang finis di posisi lima dan enam klasemen akhir Liga Inggris 2019-2020, diizinkan lolos otomatis ke Fase Grup Liga Eropa 2020-2021.
Sementara itu, Wolverhampton Wanderers yang finis di posisi tujuh klasemen Liga Inggris, mesti berjuang dari babak Kualifikasi II Liga Eropa 2020-2021 terlebih dulu. Akan tetapi, komposisi tim di atas masih bisa berubah, seiring hasil final Piala FA 2019-2020.
(Masa depan Wolverhampton di Liga Eropa 2020-2021 musim depan belum jelas)
Sekadar informasi, Arsenal dan Chelsea akan bertemu di final Piala FA 2019-2020 yang dilangsungkan di Stadion Wembley pada Sabtu 1 Agustus 2020 malam WIB. Jika Chelsea yang juara Piala FA, wakil Inggris di Liga Eropa 2020-2021 tetap sama seperti penjelasan di atas.
Hal itu karena The Blues –julukan Chelsea– sudah mengamankan satu tiket ke Liga Champions 2020-2021, efek keberhasilan mereka finis di posisi empat klasemen Liga Inggris 2019-2020. Namun, bagaimana jika Arsenal yang juara?
Jika Arsenal yang juara, komposisi tim akan berubah. Sebab, Arsenal hanya finis di posisi delapan klasemen akhir Liga Inggris 2019-2020. Sekadar informasi, finis di posisi delapan belum cukup bagi sebuah tim untuk tampil di kompetisi antarklub Eropa musim depan.
BACA JUGA: Wolverhampton Juara Liga Eropa, Inggris Punya 8 Wakil di Kompetisi Eropa Musim Depan
Hanya saja, Arsenal bisa lolos otomatis ke Liga Eropa 2020-2021 asalkan keluar sebagai juara Piala FA 2019-2020. Keberhasilan The Gunners –julukan Arsenal– menjadi juara Piala FA berefek kepada Tottenham dan Wolverhampton.