LIVERPOOL – Liverpool akan melawan Crystal Palace pada pekan ke-31 Liga Inggris 2019-2020. Pertandingan itu akan berlangsung di Anfield Stadium, pada Kamis 25 Juni 2020 dini hari WIB. Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, menyatakan timnya sudah tahu apa yang harus dilakukan saat menjamu Palace.
Klopp menegaskan timnya akan mendominasi permainan sehingga Palace minim peluang. Klopp belajar dari pertemuan tearkhir dengan Palace di Anfield pada musim lalu. Saat itu, The Reds –julukan Liverpool–kesulitan meraih tiga poin penuh dari Palace.
Liverpool memenangkan pertandingan dengan skor tipis 4-3. Liverpool bahkan harus bermain dengan 10 orang, karena James Milner menerima kartu merah pada menit ke-89. Meski begitu, pertandingan tersebut cukup istimewa buat Klopp karena berjalan dengan mendebarkan.
BACA JUGA: Chelsea vs Man City, The Blues Bisa Bantu Liverpool Juara Liga Inggris 2019-2020
“Dari titik ini, kami harus memulai rencana kami dan apa yang ingin kami lakukan dalam pertandingan ini. Saya pikir pertandingan terakhir adalah ketika kami menang di kandang 4-3? Saya tidak 100 persen yakin, tapi itu cukup istimewa. Demikian juga sekarang!” kata Klopp, menyadur dari laman resmi Liverpool, Rabu (24/6/2020).
"Kami tahu jelas mereka paham bagaimana mengambil risiko, dan kami harus memastikan bahwa mereka tidak akan memiliki banyak peluang atau, dalam kasus terbaik, tidak ada (peluang),” ujarnya.
Namun, jauh lebih baik jika kejadian serupa tidak terulang pada Kamis dini hari nanti. Apalagi, kemenangan atas Palace akan mendekatkan Liverpool ke trofi Liga Inggris. Liverpool menempati posisi pertama dengan koleksi 83 poin di klasemen sementara. The Reds –julukan Liverpool– unggul 20 poin dari Man City di posisi kedua. Liverpool secara matematika butuh lima poin lagi untuk resmi menjadi kampiun Liga Inggris.
Skenario bisa berbeda, jika kemenangan atas Palace disusul kegagalan Man City mengalahkan Chelsea di pertandingan selanjutnya. Liverpool akan menjadi juara lebih cepat dengan hasil buruk Man City. Oleh sebab itu, kemenangan atas Palace krusial untuk Liverpool.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
