“Ini adalah momen yang paling kritis, saya pikir semua pemain akan setuju. Mendapatkan trofi adalah satu hal, tetapi cara kami melakukannya sungguh sulit dipercaya. Kami bermain sangat jauh dari rumah tetapi kami kalah 0-3. Kami memiliki kepercayaan diri untuk memainkan pertandingan Liga Champions di rumah, karena kami tahu Anfield akan memberi kami kepercayaan diri,” kata Wijnaldum, menyadur dari Sportskeeda, Selasa (9/6/2020).
“Sadio (Mane) bertanya kepada saya setelah pertandingan pertama, apakah kami bisa mengubah permainan. Saya bilang 'ya, saya punya perasaan yang bagus.’ Semua orang tahu betapa sulitnya bermain melawan Barcelona, tetapi pertahanan kami tidak dapat dipercaya. Banyak orang berpikir itu sudah berakhir. Jika Barca mencetak satu, kami butuh lima,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)