LONDON – Legenda Manchester City, Trevor Sinclair, memberikan prediksi soal masa depan Josep Guardiola bersama mantan klubnya itu. Sinclair memprediksi bahwa Guardiola bakal kembali membesut Barca dalam waktu dekat ini.
Sebagaimana diketahui, nama Guardiola memang mencuat sebagai pelatih papan ketika membesut Barca. Tidak tanggung-tanggung, Guardiola berhasil menyumbangkan 14 gelar juara dalam empat tahun masa baktinya untuk skuad berjuluk Blaugrana tersebut.
Dengan fakta tersebut wajar jika menyebut Guardiola sebagai pelatih tersukses yang pernah membesut Barca. Bahkan dalam beberapa bulan terakhir, Guardiola kencang diisukan bakal kembali membesut Barca. Terlebih sejak kepergian Guardiola, Barca memang acap kali gonta-ganti pelatih.
Baca Juga: De Bruyne: Man City Terlalu Banyak Lakukan Kesalahan Musim Ini
Sinclair selaku mantan pemain Man City menaruh keyakinan bahwa rumor Guardiola kembali ke Barca bakal jadi kenyataan dalam waktu dekat ini. Terlebih fakta bahwa Man City dihukum larangan tampil di Liga Champions untuk musim depan diyakini Sinclair bakal jadi pemicu Guardiola hengkang.
“Joan Laporta masuk di Barca ketika Pep adalah manajer tim yunior dan ia menempatkan Pep untuk memimpin tim utama, dan 14 trofi dalam empat tahun kemudian, sungguh kemitraan yang luar biasa. Anda tidak memiliki kemitraan semacam itu dengan seseorang di klub yang Anda cintai,” jelas Sinclair, seperti disadur dari Talksport, Sabtu (16/5/2020).
“Pep adalah orang Catalan sejati. Jika Anda pergi, saya pikir hati Anda akan selalu mencoba dan membawa Anda kembali ke rumah dan saya pikir jika ada satu orang yang dapat membawa Pep Guardiola kembali ke Barca, itu adalah Laporta,” lanjutnya.
Baca Juga: Pendapat Pemain Harus Didengar Sebelum Melanjutkan Liga Inggris 2019-2020
“Dalam skala waktu, 2021 ketika kontrak Pep selesai, ia akan ingin menyelesaikan pekerjaan dan memenangkan Liga Champions dengan Man City, tetapi ia mungkin tidak dapat melakukan itu tergantung pada apa yang terjadi dengan larangan UEFA.”
“Dan pada tingkat manusia kita tahu Pep baru saja kehilangan ibunya karena virus corona, dan saya merasa bahwa Barcelona menariknya pulang dan ada peluang bagus ia bisa berakhir kembali di Barca,” tuntas pria berusia 47 tahun tersebut.
(Ramdani Bur)