“Musim depan adalah musim yang bisa ditarik atau direformasi dengan alasan apa pun. Jika dimulai saat Natal, misalnya, maka bagi menjadi dua (wilayah) dan buatlah tim-tim yang ada di bagian atas bersaing untuk memperebutkan gelar atau tempat ke Eropa,” jelas Aldridge, mengutip dari The Sport Review, Rabu (25/3/2020).
"Setengah bagian bawah akan dipaksa berjuang untuk bertahan hidup (menghindari degradasi). Anda tidak bisa menghentikan musim (2019-2020) tanpa adanya hasil (juara, lolos ke Eropa, degradasi, promosi). Siapa pun yang menyarankan itu bisa salah. Saya tidak percaya itu bahkan telah disarankan," tukasnya.
(Ramdani Bur)