LONDON – Penjaga gawang Chelsea, Kepa Arrizabalaga mengungkapkan insiden lama saat dia menolak diganti oleh eks pelatih Chelsea, Maurizio Sarri. Peristiwa terjadi pada laga final Piala Inggris 2019.
Kepa didatangkan oleh Chelsea pada musim 2018-2019 dari Athletic Bilbao dengan harga cukup tinggi sebesar 71 juta poundsterling atau setara Rp1,3 triliun. Hal itu imbas kepanikan dari Chelsea akibat Thibaut Courtois yang tiba-tiba pindah ke Real Madrid.
Pada saat pertandingan final Piala Liga Inggris yang di gelar di Stadion Wembley, laga Chelsea dan Manchester City berjalan sengit hingga waktu normal usai. Skor berakhir 0-0 dan dilanjutkan pada babak tambahan.
Baca juga: Chelsea Tawar Romelu Lukaku Rp2,2 Triliun, Inter Milan Tak Tergoda
Ketika babak tambahan hendak selesai, terlihat Kepa sedang mengulur waktu. Terlihat, Kepa berpura-pura kesakitan hingga pertandingan diberhentikan oleh wasit sejenak. Kemudian tim fisioterapis Chelsea masuk untuk melihat kondisinya. Lalu Sarri sebagai pelatih berinisiatif untuk menggantinya dengan Caballero.
Baca juga: Dirumorkan Pergi dari Borussia Dortmund, Erling Haaland Buka Suara
Penjaga gawang asal Argentina itu telah bersiap di pinggir lapangan, namun Kepa kembali berdiri dan melambaikan tangan kirinya menolak untuk diganti. Sarri heran dengan apa yang dibuat oleh Kepa. Alhasil pelatih asal Italia tersebut marah-marah karena dirinya tidak mau diganti.
Pertandingan dilanjutkan pada laga adu penalti, dan Chelsea menyerah dari Manchester City dengan skor 3-4. Dengan kekalahan itu Chelsea gagal mengangkat Piala Liga Inggris. Kini, setelah bungkam selama dua tahun akhirnya Kepa berbicara kepada The Player's Tribune.
Follow Berita Okezone di Google News