“Kami berhenti berlatih dan menjalani serangkaian tes. Kami semua lolos. Kami tetap harus memperhatikan arahan seperti orang lainnya dan melanjutkan latihan seperti biasa,” ujar Koffi Djidji, sebagaimana dikutip dari Football Italia, Rabu (18/3/2020).
“Ini bukan waktu yang mudah, tetapi kami bisa menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga. Bagaimana pun juga, kami tidak sabar hingga kembali berlatih, dan segalanya berlangsung normal,” imbuh pesepakbola berusia 27 tahun tersebut.
Kota Turin dan region Piedmonte menjadi salah satu wilayah terparah kasus virus Corona Covid-19 di Italia. Hingga berita ini diturunkan, terdapat 2.063 kasus positif virus Corona Covid-19 di Piedmonte dengan 144 orang di antaranya meninggal dunia.
(Ramdani Bur)