MALANG – Panitia pelaksana (panpel) pertandingan Arema FC mengaku siap jika ada suporter Persib Bandung –Bobotoh– yang datang ke Stadion Kanjuruhan. Hal itu saat Arema FC menjamu Persib di pekan kedua Liga 1 2020, Minggu 8 Maret 2020 sore WIB.
Ketua Panpel Arema FC Abdul Harris menyatakan, secara kesiapan pihak Panpel memang siap. Sebab, itu bagian dari regulasi yang sudah diatur PSSI, yang mana suporter tim tahu diizinkan datang ke markas lawan.
(Suporter Persib, Bobotoh. Foto: Persib.co.id/M.Jatnika Sadili)
"Sebagai Panpel, kami harus menyiapkan karena itu regulasi yang sudah diatur di PSSI," ucap Harris saat ditemui Okezone pada Kamis (5/3/2020).
Harris menambahkan saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan aparat keamanan terkait kemungkinan 'masuknya' Bobotoh ke dalam stadion. Sebab, pihak keamanan lah yang disebut Harris paling mengetahui kondisi keamanan.
BACA JUGA: Arema FC vs Persib, Robert: Ini Pertemuan Tim, Bukan Pelatih
"Pasti semua ini kan berdasarkan data dari intelijen, pihak yang berwenang, pasti kami dari pelaksana pertandingan selalu siap untuk melaksanakan apa pun yang menjadi keputusan dari PSSI maupun pihak kepolisian," jelas pria berkacamata ini.
Dirinya menambahkan pada pelaksanaannya di lapangan nanti, kehadiran Bobotoh masih dalam tahap tentatif atau dipertimbangkan. Namun, tak menutup kemungkinan bila ada kendala keamanan tentu tak mendapat izin.
"Pelaksanaan di lapangan jika ada kendala-kendala kami kan tentatif, jika kondusivitas bisa dicapai kenapa tidak kan seperti itu. Kalau memang melihat analisa keamanan nanti tidak memungkinkan, kami menyesuaikan dengan kondisi yang ada," imbuhnya.
Sejauh ini menurutnya, belum ada komunikasi antara pihak Panpel dan Aremania dengan Bobotoh terkait hadirnya pemain 'kedua belas' Persib Bandung tersebut. Namun, pihaknya telah mengalokasikan tiket bilamana bobotoh hadir.
"Sampai detik ini belum ada komunikasi baik dari Bobotoh maupun dari viking. Kalau dari tiket masih ada sedikit, tinggal 20 persen lah," pungkasnya.
(Fetra Hariandja)