Lampard justru melihat sebenarnya Chelsea sudah bermain baik, namun hanya buruk dalam penyelesaian akhir. Jadi, ketika gol sulit tercipta maka kemenangan jelas sangat susah untuk dicapai. Hal itulah yang terjadi saat Chelsea kalah dari Man United.
“Sejujurnya saya tidak ingin berbicara tentang jendela transfer (Januari 2020) karena hal itu tak memengaruhi apa pun saat ini. Kenyataannya, setiap pekan saya melihat permainan kami serta membahas kembali dan menemukan secara statistik dankami tak kalah dari tim lain. Saya tahu itu, namun kami hanya buruk dalam penyelesaian akhirnya,” kata Lampard, mengutip dari Football London, Selasa (18/2/2020).
“Saya tak mau membicarakan tentang penyesalan. Jendela transfer telah resmi ditutup, jadi kami harus melihat ke depan. Saat ini kami berada di posisi keempat (pada klasemen sementara Liga inggris 2019-2020), yang berarti kami perlu untuk terus mempertahankannya,” tuntas pelatih asal Inggris tersebut.
(Ramdani Bur)
