SALZBURG - Liverpool bakal berhadapan dengan Red Bull Salzburg di matchday terakhir di Grup E Liga Champions 2019-2020. Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, tidak memungkiri kalau Salzburg adalah tim yang berbahaya, terutama dengan kehadiran striker muda mereka, Erling Braut Haaland.
Saat ini, Salzburg merupakan tim paling produktif di Grup E dengan total 16 gol. Luar biasanya, setengah dari gol Salzburg tersebut dilesakkan oleh Haaland. Berkat ketajamannya, Haaland pun kini menjadi salah satu pemain muda yang paling diminati klub-klub elite Eropa.
Baca juga: Barcelona Tanpa Messi di Laga Kontra Inter, Valverde Anggap Biasa
Klopp sendiri mengakui kalau Haaland adalah penyerang yang sangat bagus dan memiliki talenta hebat. Kendati demikian, Klopp sudah memiliki cara mengatasi penyerang 19 tahun itu agar tidak membobol gawang timnya pada laga nanti.
Menurut Klopp, cara paling efektif untuk menghentikan Haaland mencetak gol adalah dengan tidak membiarkan penyerang 19 tahun itu mendapat banyak bola. Dalam artian, Liverpool akan berusaha memotong setiap operan yang ditujukan kepada Haaland.
“Dia (Haaland) berusia 19 tahun dan merupakan striker yang sangat bagus. Jadi, bagaimana Anda mengatasinya? Cobalah untuk memastikan dia tidak mendapatkan banyak bola. Dia adalah talenta besar. Layaknya para striker terbaik, Anda mencoba memotong bola dari mereka. Tapi dia bukan satu-satunya pemain kuat yang mereka (Salzburg) miliki," jelas Klopp, menyadur dari laman resmi UEFA, Selasa (10/12/2019).
“Salzburg adalah tim yang sangat bagus, saya suka mereka, tetapi kami harus menunjukkan bahwa kami layak untuk lolos. Jika mereka menang, mereka layak mendapatkannya. Jika kami berhasil, maka kami layak mendapatkannya. Saya tidak gugup tetapi saya tegang, tetapi semacam ketegangan khusus. Saya telah memainkan banyak laga penting dan banyak kalah, tetapi beberapa tahun terakhir ini lebih baik," sambungnya.
(Fetra Hariandja)