Sehingga, kalaupun ada klub lain yang menawar Malcom dengan harga lebih tinggi, seharusnya Bordeaux bisa menolaknya lantaran telah menjalin kesepakatan dengan Roma. Tentunya hal tersebut berbeda dengan jika Bordeaux belum menerima tawaran Roma, sehingga mereka bisa menjual Malcom ke klub lain secara bebas.
“Saya terkejut ketika diberi tahu bahwa agen dan Bordeaux menginginkan tawaran lain yang lebih baik, karena Barcelona masih mendorong kesepakatan. Saya memberi tahu mereka cukup, karena kami tidak ingin memasuki lelang: kami tidak dapat melanjutkan seperti itu. Jadi itulah bagaimana semuanya berakhir,” ungkap Monchi, mengutip dari laman resmi AS Roma, Rabu (25/7/2018).
“Sekarang, di dalam klub, kami melihat pilihan kami dan melihat apakah kami memiliki kasus hukum. Memang benar tidak ada yang ditandatangani, namun ada banyak pesan dengan para agen dan presiden mereka yang setidaknya patut dinilai,” tukas Monchi.
(Fetra Hariandja)