PALEMBANG - Pelatih Sriwijaya FC (SFC) Rahmad Darmawan membenarkan bahwa dirinya tidak menempatkan gelandang serang Makan Konate di posisi idealnya.
"Saya tahu, sebenarnya Konate lebih nyaman di posisi idealnya sebagai gelandang tengah. Tapi tidak masalah juga, karena sebenarnya dia adalah pemain di banyak posisi. Dia bisa jadi gelandang sayap, gelandang tengah, bahkan jadi striker," kata Rahmad di Palembang, Rabu (7/2/2018).
RD melanjutkan, bahkan dengan posisi barunya itu di Sriwijaya FC justru tim menangguk keuntungan yang terbukti di beberapa laga terakhir Piala Presiden. Peran Konate di sektor sayap kanan berkolaborasi dengan striker Manuchehr Dzalilov justru mampu menyeimbangkan kekuatan tim dalam menyerang dan bertahan. Aliran bola ke lini depan menjadi lancar, sementara sebaliknya tekanan lawan pun sekaligus dapat dimentahkan.
Hal ini terbukti pada laga melawan Arema FC pada babak 8 besar Piala Presiden yang dimenangkan SFC dengan sko 3-1, yang mana para fullback Singo Edan tidak mempunyai kesempatan untuk melakukan aksi frontal dalam membekap permainan Laskar Wong Kito.
BACA JUGA: Beto Goncalves Resmi Jadi WNI