MANCHESTER – Kedatangan Louis van Gaal (LVG) di Manchester United, menumbuhkan rasa optimistis yang tinggi bagi mantan penjaga gawang Setan Merah, Peter Schmeichel. LVG diyakini bisa mengembalikan pakem sepakbola Setan Merah.
Pakem atau filosofi yang dimaksud Schmeichel adalah sepakbola menyerang, yang selama semusim terakhir seolah sirna sewaktu rezim David Moyes berkuasa.
“Kini, tim ini punya seseorang yang telah berhasil di bagian paling atas sepakbola Eropa, Barcelona dan Bayern Munich, dan juga dia (LVG) memiliki karier bagus dengan Belanda. Jadi, kita pasti punya seseorang yang sangat berpengalaman dan telah memenangkan banyak gelar sebelumnya,” kata Peter, dinukil Socceway, Kamis (22/5/2014).
“Setahun yang lalu kami berbicara tentang pelatih baru di klub lain, kami semua berharap dan berharap. Dan Kami melakukan hal yang sama tahun ini. Mudah-mudahan 12 bulan ke depan kami akan jauh lebih bahagia,” terusnya.
Tatapan positif ayah dari Kasper Schmeichel ini dirasakan karena LVG telah memenangkan banyak gelar dengan klub-klub besar Eropa.
Sejak menggeluti karier sebagai juru taktik, LVG sudah melatih AZ Alkmaar (1986-1988), Ajax Amsterdam (1988-1997), Barcelona (1997-2000), tim nasional Belanda (2000-2002), comeback ke Barcelona (2002-2003), dua tahun menganggur, dia kembali ke AZ (2005-2009), Bayern Munich (2009-2011), dan kini masih menangani Tim Oranye hingga usai Piala Dunia.
Semua tim yang dilatihnya, sukses menjadi juara liga. Sepeti Ajax, juara Eredivisie di musim 1993-1994, 1994-1995, dan 1995-1996. Barcelona juga diantarkan ke takhta tertinggi di musim 1997-1998 dan 1998-1999. AZ Alkmaar, disulapnya menjadi juara di musim 2009-2009. Tak terkecuali Bayern Munich, di tahun 2010.
“Dia menjadi manajer Ajax beberapa kali, dia menerapkan filosofinya sendiri di Ajax, dia orang yang suka melihat dan menerapkan sepak bola indah dan efektif, dan mencoba untuk mencetak gol. Tentu saja kita ingin memenangkan Premier League lagi,” tuntasnya.
Follow @bola_okezone untuk info sepakbola dunia terlengkap
(Fitra Iskandar, Gin Gin Tigin Ginulur)