Berselang dua menit, Semen Padang berhasil memperkecil jarak menjadi 1-3 berkat gol Cornelius Stewart. Meski demikian, Madura United tidak kehilangan fokusnya.
Madura United justru menambah keunggulannya di menit ke-72 usai mendapatkan hadiah penalti. Balotelli yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Gol tersebut sekaligus membuat Semen Padang semakin kesulitan.
Laskar Sape Kerrab menambah gol pada menit ke-79 lewat tendangan Lulinha. Serangan demi serangan terus dilancarkan tuan rumah di sisa waktu yang ada. Namun pada akhirnya tidak ada tambahan gol yang tercipta, dan Madura United menang telak 5-1 atas Semen Padang FC.
SUSUNAN PEMAIN
MADURA UNITED XI (4-3-3): Dicky Indrayana; Novan Sasongko (Taufik Hidayat 71’), Jorge Mendonca, Pedro Monteiro, Ruxi Bonet; Jordy Wehrmann, Kerim Palic, Paulo Sitanggang (Taufany Muslihuddin 85’); Aji Kusuma (Joao Balotelli 60’), Lulinha (Jasey Wehrmann 85’), Riski Afrisal (Ahmad Nufiandani 60’)
Pelatih: Carlos Parreira
SEMEN PADANG XI (4-3-3): Arthur Augusto; Ricki Ariansyah, Leo Guntara, Angelo Meneses, Samuel Simanjuntak (Febrian Tri Yanto 80’); Alhassan Wakaso, Ripal Wahyudi (Rosad Setiawan 80’), Pedro Matos; Irsyad Maulana (Armando Oropa 66’), Cornelius Stewart, Firman Juliansyah (Zidane Afandi 66’)
Pelatih: Dejan Antonic
(Wikanto Arungbudoyo)