“Kami akan aggresif, akan memberikan segalanya untuk laga besok, menjaga komunikasi yang baik dan mengimplementasikan apa yang kami latihankan," tandasnya.
Pernyataan tegas Neto menyiratkan PSM tidak akan sekadar bermain bertahan di GBLA. Mereka berencana tampil menekan dan disiplin menjalankan skema taktik yang telah dipersiapkan tim pelatih selama sesi latihan terakhir demi meredam kekuatan lawan.

Pertemuan antara Persib dan PSM memang selalu menyajikan tensi tinggi mengingat sejarah panjang kedua klub di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Kedua tim diprediksi akan tampil habis-habisan demi memperbaiki posisi mereka di papan klasemen sementara Super League musim ini.
(Wikanto Arungbudoyo)