DULU hina Indonesia, eks pemain PSM Makassar Anco Jansen kini meragukan Arab Saudi. Ia tak yakin Arab Saudi dapat unjuk gigi saat ambil bagian di Piala Dunia 2026 yang digelar di Amerika Serikat, Meksiko dan Kanada pada Juni-Juli 2026.
Penilaian itu muncul berdasarkan performa Green Falcons -julukan Timnas Arab Saudi- saat menantang Timnas Indonesia dan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Anco Jansen menilai Arab Saudi lolos Piala Dunia 2026 lebih karena diuntungkan status tuan rumah.
Tak hanya berstatus tuan rumah, waktu istirahat skuad Herve Renard juga lebih panjang ketimbang dua tim lain di Grup B, Timnas Indonesia dan Irak. Di saat Timnas Indonesia dan Irak hanya memiliki waktu istirahat antarlaga tiga hari, Arab Saudi mempunyai waktu istirahat enam hari.
“Bermain di kandang sendiri membuat Arab Saudi mendapatkan dukungan besar. Selain itu, mereka juga memiliki istirahat tujuh hari, sedangkan Irak tiga hari,” kata Anco Jansen, Okezone mengutip dari ESPN, Rabu (15/10/2025).
“Hal-hal di atas takkan didapatkan Arab Saudi di Piala Dunia. Karena itu, mereka cuma kebetulan saja (bisa lolos Piala Dunia 2026),” lanjut Anco Jansen.
Arab Saudi lolos Piala Dunia 2026 sebagai juara Grup B babak keempat Kualifikasi dengan koleksi empat angka. Koleksi empat angka itu didapat Green Falcons -julukan Timnas Arab Saudi- setelah menang 3-2 atas Timnas Indonesia dan bermain 0-0 dengan Irak.
Sejatinya koleksi empat angka dan selisih gol +1 milik Arab Saudi sama persis dengan Irak. Namun, Arab Saudi berhak menempati posisi lebih baik karena mencetak gol lebih banyak ketimbang Irak, yakni tiga berbanding satu.
Bagi Arab Saudi, ini merupakan keikutsertaan ketujuh mereka di Piala Dunia. Dalam tiga edisi terakhir yakni 2018, 2022 dan 2026, Arab Saudi selalu ambil bagian.
Medio Maret 2025, Anco Jansen pernah menyindir masyarakat bola Indonesia. Ia menilai tekanan bermain di Indonesia sangat tinggi. Ketika bermain buruk, ada saja netizen yang melakukan serangan di media sosial.
“Ya itu terutama karena media sosial. Saya main di sana (Indonesia) saat pandemi. Indonesia negara sangat miskin, tapi semua punya smartphone dan instragram sangat populer di sana,” kata Anco Jansen dalam podcast bertajuk Voetbalpraat.
“Kalau gagal mencetak gol, saya mendapat saran agar jangan melihat media sosial selama dua hari ,” tutup pemain yang mengemas lima gol dan satu assist dari 20 laga Liga 1 2021-2022 bersama PSM Makassar tersebut.
(Ramdani Bur)