Lebih lanjut, Erick turut mengingatkan kepada I League selaku operator kompetisi untuk perbaikan sistem kompetisi. Termasuk mengenai agen-agen ‘nakal’ yang membawa pemain tidak berkualitas.
“Yang terpenting yang saya katakan kepada liga (I League) perbaikan sistem daripada liga mengenai, tentu, standarisasi agen-agen pemain ini harus diterapkan di tahun ini. Jangan sampai ada agen-agen nakal,” terang Erick.
“Yang kedua, saya juga meminta ada standarisasi pemain asing yang bermain di liga, di tahun depan 2027 itu ditingkatkan,” imbuhnya.
“Seperti ada aturan di beberapa negara lain. Jadi, supaya pemain asing yang bermain di liga ini bagus. Ini yang saya sudah kirimkan suratnya kepada liga, dan liga punya komitmen itu,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)