JAKARTA - Manajer Persija Jakarta, Ardhi Tjahjoko, memprediksi persaingan di Liga 1 2025-2026 bakal sangat ketat. Untuk itu, Ardhi meminta Persija menyiapkan diri sebaik mungkin agar bisa bertarung memperebutkan gelar juara.
Persija Jakarta mengakhiri musim 2024-2025 di posisi tujuh dengan torehan 51 poin. Secara statistik, mereka meraih 14 kemenangan, sembilan kali imbang, dan 11 kekalahan.
Walau masih dalam zona 10 besar, posisi ketujuh tak memenuhi target empat besar dari manajemen. Persija Jakarta pun berbenah dengan mengganti pelatih serta manajer demi membuat tim lebih baik musim depan.
Ardhi Tjahjoko yang merupakan manajer anyar memberikan pandangannya tentang peta persaingan Liga 1 musim 2025-2026. Menurutnya persaingan akan semakin ketat. Karena itu, Ardhi menegaskan Macan Kemayoran harus lebih siap.
"Tentu makin lama makin ketat. Masing-masing klub mereka berambisi mencari pemain paling baik. Makin lama makin ketat. Siapa yang siap ya mereka yang menang. Jadi kami harus siap," tegas Ardhi dilansir dari laman resmi Persija Jakarta, Minggu (15/6/2025).
Marsekal Muda TNI (Purn) itu mengatakan, Persija Jakarta tak hanya berbenah secara manajerial, tetapi juga meningkatkan mentalitas petarung para pemain. Dia juga ingin porsi latihan ditambah sesuai dengan kebutuhan jika ingin mewujudkan gelar juara.
"Masing-masing individu pemain punya fighting spirit (jika ingin bersaing dalam perebutan juara). Semangat punya satu tujuan untuk menang. Kalau saya di militer dalam sebuah pertempuran, bagaimana caranya harus menang," ujar Ardhi.
"Caranya bagaimana? Harus berlatih. Kalau dua jam kurang jadi tiga jam, kalau tiga jam kurang jadi empat jam. Intinya seperti itu," tandasnya tegas.
(Rivan Nasri Rachman)