Lanjut, ada Raphinha. Pemain asal Brasil ini membuat penampilan apik bersama Barcelona di seluruh kompetisi.
Raphina mungkin masih terikat kontrak hingga 2027. Namun belakangan, penampilannya juga menarik minat dari klub-klub lain di dunia, tak terkecuali dari Arab Saudi yang mampu menawar dengan harga fantastis.
Meskipun kontribusinya signifikan, penjualan Raphinha dapat membantu Barcelona dalam hal keuangan. Sebagai ganti, mereka bisa mencari pemain lain yang harganya terjangkau, tetapi punya kualitas setara atau bahkan lebih baik.
Berikutnya, ada Ansu Fati. Ia pernah digadang-gadang sebagai penerus Lionel Messi, namun kini kesulitan menemukan tempat di skuad utama Barcelona.
Pemain berusia 22 tahun ini hanya mencatatkan 6 penampilan di Liga Spanyol musim ini. Setelah masa pinjaman yang kurang sukses di Brighton pada 2023-2024, Fati belum mampu kembali ke performa terbaiknya.
(Djanti Virantika)