“Kami juga akan melakukan benchmarking dengan sejumlah liga putri yang sudah berjalan di luar negeri seperti liga di Belanda, Jepang dan Inggris,” ucap dia.
“Dengan persiapan yang matang, kami ingin Liga 1 Putri bisa bergulir untuk jangka panjang dan bisa meningkatkan kualitas pemain sepak bola putri yang akan memperkuat Timnas Putri Indonesia,” terangnya.
Sekadar diketahui, Liga 1 Putri terakhir kali berlangsung pada 2019 lalu. Itu artinya, kompetisi tersebut sudah enam tahun vakum. Padahal kompetisi sepak bola putri tak kalah penting guna meningkatkan kualitas Garuda Pertiwi.
(Rivan Nasri Rachman)