YOGYAKARTA – Hasil evaluasi paruh pertama Liga 1 2024-2025 membuat PSS Sleman bakal aktif di bursa transfer paruh musim. Sebab Direktur Utama PSS Sleman, Gusti Randa melihat PSS perlu mempertajam dan menebal kedalaman skuad agar siap menghadapi sisa laga Liga 1.
PSS Sleman meraih hasil kurang apik pada putaran pertama Liga 1 2024-2025. Tim berjuluk Super Elang Jawa itu hanya meraih 15 poin dari total 17 pertandingan di putaran pertama.
Sejatinya, PSS Sleman sudah mengoleksi 18 poin dari lima kemenangan dan tiga kali imbang. Namun, seperti diketahui Super Elang Jawa sempat terkena sanksi pengurangan tiga poin karena pelanggaran mereka pada tahun 2018.
1. Perlu Perubahan untuk Bangkitkan PSS Sleman
Kini, PSS Sleman berada di urutan ke-14 klasemen sementara Liga 1 2024-2025. Mereka hanya berjarak dua tingkat dari zona degradasi. Evaluasi menyeluruh pun dilakukan oleh manajemen PSS Sleman menjelang putaran kedua.
Gusti Randa mengungkapkan, manajemen klub sudah menerima evaluasi dari tim kepelatihan untuk merombak skuad. Gusti memastikan, ada beberapa pemain baru dari lokal maupun asing yang akan direkrut pada bursa transfer paruh musim ini.
“Manajemen dan tim pelatih PSS sudah melakukan evaluasi putaran pertama. Ada beberapa hal yang kami soroti dan butuh perbaikan. Dari tim pelatih meminta adanya pergantian beberapa pemain, informasi mengenai pergantian pemain akan segera kami umumkan baik pemain asing dan Indonesia,” kata Gusti Randa dikutip dari laman resmi PSS Sleman, Kamis (2/1/2025).
2. Pemaim Baru Akan Segera diumumkan
“Proses perekrutan pemain saat ini sedang berjalan pada tahap akhir. Semoga dalam 1-2 hari ini sudah bisa kami umumkan, mengingat tim juga akan langsung memulai latihan,” sambungnya.
Seperti kata Gusti, para pemain baru itu akan diumumkan dalam waktu dekat. Menatap putaran kedua, Gusti mengingatkan seluruh tim untuk fokus berbenah guna meraih hasil lebih baik di setiap pertandingan.
“Fokus pembenahan di putaran kedua ada pada ketajaman tim dan kedalaman tim,” pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)